(PERANG DUNIA XXX) --- SOMALIA// Seorang warga Amerika yang sebelumnya tak dikenal yang bertempur dalam jajaran afliasi Al-Qaidah di Somalia, Al-Shabaab, muncul dalam rekaman sebuah video dan mendesak umat Islam untuk bergabung dengan salah satu dari berbagai front jihad global. Warga Amerika, yang diidentifikasi sebagai Abu Ahmed al Amriki, terlihat pada rekaman video yang diproduksi oleh sayap media Shabaab dan diposting di forum jihad internet pada 25 Februari.
Abu Ahmed berbicara dalam bahasa Inggris dan Arab, dan muncul dengan dua jihadis Kenya, yang diidentifikasi sebagai Abu al Seyf Kenyi dan Abu Khaled al Kenyi. Wajah Abu Ahmed dikaburkan secara digital dalam video itu. Dia terlihat duduk dengan sekelompok pejuang bersenjata, dimana ia juga memegang senapan saat berbicara. Dalam pidatonya, Abu Ahmed memohon umat Muslim untuk meninggalkan kehidupan mereka yang nyaman dan berjihad di Somalia, Mali, Afghanistan, Irak, atau "Maghreb Islam" - Afrika Utara.
"Saudara dan saudari, saya tidak akan mengambil banyak waktu Anda, tapi wajib atas Anda untuk meninggalkan tanah dari [orang kufar] dan [berhijrah]. Front-front tersebut, mereka semua terbuka, apakah itu di sini di Somalia, entah itu di Mali, apakah itu di Afghanistan, apakah itu di Irak, atau apakah itu di Maghreb Islam - semuanya terbuka, "kata Abu Ahmed. Dia mendesak umat Islam yang tidak bisa "berhijrah" untuk "melawan musuh-musuh Allah di manapun Anda menemukan mereka ...." Abu Ahmed mengatakan bahwa Barat kalah perang melawan Al-Qaidah dan sekutunya, dan bahwa kekhalifahan global yang akan segera muncul.
"Kemenangan akan datang. Saudara anda sedang mendapatkan kekuatan setelah kuat, kemenangan demi kemenangan.. Kekalahan [orang kafir] sudah dekat," katanya. "Amerika akan jatuh dan kekhalifahan sedang tumbuh," katanya dia. Abu Ahmed merupakan salah satu "Muhajirin" - para imigran atau pejuang asing yang berjihad di Somalia bersama Al-Shabaab. Omar Hammami, warga Amerika yang lebih dikenal sebagai Abu Mansour al Amriki, adalah pejuang asing yang paling terkenal di Somalia. Dua orang Amerika terkemuka lainnya yang melancarkan jihad di Somalia adalah Abu Abdullah al Muhajir, yang merupakan utusan Ayman al Zawahiri untuk Al-Shabaab, dan Cabdulaahi Ahmed Faarax. Diperkirakan 50 warga Somalia-Amerika elah direkrut di AS untuk berlatih dan bertempur dengan Al-Shabaab. Setidaknya dua orang Amerika telah melakukan serangan jibaku di Somalia, dan Al-Shabaab mengatakan bahwa dua orang Amerika lainnya telah melakukan serangan tersebut. (an/tlwj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar